Sudah satu semester telah dilewati oleh pengurus HMI Komisariat
Syariah-Ekonomi UIN Malang periode 1437-1438 H./2015-2016. Dinamika perkaderan
mulai hidup dengan bertambahnya anggota dalam persidangan. Pengurus dengan
begitu banyaknya program kerja tak ayalnya menemui berbaga kendala yang
akhirnya perlu wadah untuk evaluasi bersama demi keterlanjutan organisasi
menuju arah yang lebih baik. Hal inilah yang yang menginisiasi pengurus HMI
Komisariat Syaeko (sebutan umum komisariat ini) untuk mengadakan Sidang Pleno I
pada hari minggu (15/05) di hallroom komisariat.
Sidang pleno yang diadakan oleh komisariat syariah-ekonomi dimulai pada jam 09.30 WIB. Lebih dari tiga puluh kader hadir dalam sidang pleno tersebut terdiri dari pengurus, anggota hingga MPK-PK. Para peserta sidang mengikuti forum dengan penuh antusias dan semua adalah dalam rangka memperbaiki kinerja komisariat ke depan. Sidang ini diformat dengan penyampaian laporan pertanggungjawaban masing-masing bidang dan kemudian forum akan meresponnya.
Sidang Pleno I ini termasuk kegiaatan yang hampir belum dilaksanakan pada kepengurusan sebelumnya. Berbeda dengan Rapat Anggota Komisariat (RAK) dalam hal ini Pleno I selain pengurus mengevaluasi kinerja yang telah berlangsung selama satu semester namun uga sekaligus memberikan kesempatan untuk memperbaiki kinerja di semester kedepan.
Satu persatu dari setiap bidang mempertanggungjawabkan program kerja yang telah dilakukan oleh pengurus HMI komisariat syariah-ekonomi. di mulai dari bidang P3A kemudian bidang PTKP dan selanjutnya bidang PP. dari tiga bidang tersebut telah menghabiskan waktu sehari. Hal ini tidak sesuai dengan harapan awal yang menginginkan sidang pleno ini hanya dilakukan satu hari. sehingga menyebabkan sidang pleno harus dilanjutkan pada kesempatan lain sesuai kesepakatan forum.
Kegiatan ini dinilai sangat berkesan bagi para kader komisariat seperti pernyataan dari Latifah salah satu kader mahasiswa fakultas Ekonomi UIN Maliki Malang "Banyak ilmu yang didapat dari Pleno ini, mulai dari bagaimana proses persidangan dalam HMI hingga melatih untuk berani bicara dalam forum serta bagaimana menghargai pendapat orang lain". Hal senada diungkapkan oleh ketua umum HMI komisariat Syariah-Ekonomi UIN Malang Mohammad Zainullah "Keberadaan Pleno I merupakan instrumen untuk komisariat lebih baik dan lebih solid dengan berbagai dinamika di dalam organisasi. Semoga semua usaha pada akhirnya berdampak positif pada kualitas perkaderan HMI yang selalu bisa merespon zamannya. Yakin Usaha Sampai. (Majid/ifah)
Sidang pleno yang diadakan oleh komisariat syariah-ekonomi dimulai pada jam 09.30 WIB. Lebih dari tiga puluh kader hadir dalam sidang pleno tersebut terdiri dari pengurus, anggota hingga MPK-PK. Para peserta sidang mengikuti forum dengan penuh antusias dan semua adalah dalam rangka memperbaiki kinerja komisariat ke depan. Sidang ini diformat dengan penyampaian laporan pertanggungjawaban masing-masing bidang dan kemudian forum akan meresponnya.
Sidang Pleno I ini termasuk kegiaatan yang hampir belum dilaksanakan pada kepengurusan sebelumnya. Berbeda dengan Rapat Anggota Komisariat (RAK) dalam hal ini Pleno I selain pengurus mengevaluasi kinerja yang telah berlangsung selama satu semester namun uga sekaligus memberikan kesempatan untuk memperbaiki kinerja di semester kedepan.
Satu persatu dari setiap bidang mempertanggungjawabkan program kerja yang telah dilakukan oleh pengurus HMI komisariat syariah-ekonomi. di mulai dari bidang P3A kemudian bidang PTKP dan selanjutnya bidang PP. dari tiga bidang tersebut telah menghabiskan waktu sehari. Hal ini tidak sesuai dengan harapan awal yang menginginkan sidang pleno ini hanya dilakukan satu hari. sehingga menyebabkan sidang pleno harus dilanjutkan pada kesempatan lain sesuai kesepakatan forum.
Kegiatan ini dinilai sangat berkesan bagi para kader komisariat seperti pernyataan dari Latifah salah satu kader mahasiswa fakultas Ekonomi UIN Maliki Malang "Banyak ilmu yang didapat dari Pleno ini, mulai dari bagaimana proses persidangan dalam HMI hingga melatih untuk berani bicara dalam forum serta bagaimana menghargai pendapat orang lain". Hal senada diungkapkan oleh ketua umum HMI komisariat Syariah-Ekonomi UIN Malang Mohammad Zainullah "Keberadaan Pleno I merupakan instrumen untuk komisariat lebih baik dan lebih solid dengan berbagai dinamika di dalam organisasi. Semoga semua usaha pada akhirnya berdampak positif pada kualitas perkaderan HMI yang selalu bisa merespon zamannya. Yakin Usaha Sampai. (Majid/ifah)